Senin, 13 February 2023. Makassar diguyur hujan tiada henti, merata hampir seluruh kawasan kota Makassar, intensitas hujan kali ini sangat besar, seperti tertumpah air dari langit, hujan mulai mengguyur mulai pukul 1 dinihari sampai menjelang sore baru reda, akibatnya banjir melanda semua kawasan Makassar, bak air laut, Kemacetan terjadi dimana mana, apalagi jam kantor dimana aktifitas masyarakat sangat padat, mulai anak sekolahan, pekerja, karyawan ataupun PNS. Banjir kali ini merendam rumah warga termasuk rumah saya, air masuk ke dalam rumah setinggi lutut, akibatnya beberapa barang barang yang disimpan dilantai terendam, pakaian, spring bed bahkan tas laptop beserta isinya ikut terendam, Saya tidak pernah memprediksi bahwa air sampai masuk ke rumah saya, sudah berkali-kali banjir melanda Makassar namun tidak sampai merendam rumah saya, hampir 10 tahun tinggal di daerah ini tidak pernah sekalipun masuk ke dalam rumah, meski ditempat lain terendam. Posisi rumah saya memang agak tinggi.
Badan meteorologi atau biasa disebut BMKG kota Makassar, sehari sebelumnya telah mengeluarkan edaran prediksi hujan lebat yang berpotensi menimbulkan banjir di Makassar dan sekitarnya, dari tanggal 12 SD 16 February 2023. Ternyata betul bahkan berkali kali bapak walikota Makassar mengingat akan potensi banjir. Bahkan Pak walikota Makassar Danny Pomanto merumahkan siswa dan staf Pemkot dari tanggal 13 sd 16 February 2023, melalui surat edaran ke setiap instansi, anak sekolah belajar daring dan pegawai Pemkot bekerja wfo (work from home).
Yang sangat dikawatirkan jika hujan terus menerus melanda ditambah air pasang naik, maka disitulah potensi besar terjadi banjir,
Prediksi BMKG ternyata terbukti, di hari Senin 13 February 2023 air laut juga naik, akibatnya hampir semua kawasan Makassar banjir dan macet total dari pagi hari sampai malam, rumah terendam, beberapa kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang mencoba menerobos genangan air sepanjang jalan, mogok.
Satu keberuntungan bagi saya di rumah sehingga beberapa barang sempat diselamatkan, kebetulan istri saya yg siap siap ke kantor dengan mengendarai ojek online, tak satupun ojek online yang bisa mengantarkan ke kantor, akibatnya, istri saya tinggal sendirian di rumah, beliau lah yang menyelamatkan barang barang sendirian. Anak anak pada ke sekolah dan ke kampus. Meski beberapa barang berharga seperti laptop tidak sempat diselamatkan. Air masuk ke rumah begitu deras, hitungan menit sudah memenuhi semua ruangan,
Saya yang selalu memantau dari kantor hanya termangu saja, tidak ada peluang untuk pulang ke rumah untuk membantu, apalagi mengendarai mobil pribadi, tentu susah menembus macet dan banjir.
Bertawakal saja semoga hujan berhenti atau berkurang.
Menerima dengan sabar cobaan seperti ini, mengambil hikmah dari peristiwa ini, salah satunya dengan lebih memperhatikan imbauan dari BMKG, tidak bisa dianggap enteng lagi, bahkan mengimbau kepada anak anak saya supaya tidak lagi menyimpan barang di lantai.
Makassar, Senin 13 February 2023